INDONESIAUPDATE.ID – Referensi fashion di kalangan masyarakat kini semakin bermacam-macam. Salah satunya adalah untuk memilih pakaian bekas yang masih layak pakai untuk dikenakan sehari-hari.
Geliat Thrifting atau biasa dikenal dengan jual beli barang-barang bekas saat ini terus mengalami peningkatan.
Semakin canggihnya teknologi membuat penjualannya pun cukup mudah dengan memanfaatkan market place maupun media sosial lainnya. Namun demikian, selama Pandemi COVID-19, para penjual barang pakaian bekas juga terdampak imbas virus yang masih belum diketahui akhirnya.
Salah satunya Ade Satria (30), pemuda yang bergelut di usaha bisnis Thrifting ini mengatakan pandemi Covid-19 cukup berdampak untuk usaha yang sedang dijalaninya.
“Sangat berdampak sekali, daya beli masyarakat menjadi turun” kata Ade saat ditemui di tokonya yang berada di Jalan Raden Sanim RT06/RW02, Kp.Poncol, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu
Untuk tetap bisa bertahan dan menjual barang yang ada, ia menjajakan barang dagangannya melalui media sosial, khususnya Instagram.
“Kami tetap optimis ya untuk menjual secara online maupun dari teman teman sekitar juga ikut memasarkan agar barang terus bisa terjual selama pandemi ini,” terangnya.
Saat Ramadhan tahun ini, Ade melihat peluang dengan berencana untuk membuka stand bazar Ramadhan.
“Bazar Ramadhan adalah peluang yang kita lihat untuk saat ini, sehingga tidak menutup kemungkinan menjelang lebaran nantib produk yang kita jual akan laku keras,” ujarnya.
Rencana kedepan pun sudah dirancang oleh Ade, salah satunya dengan memiliki market place serta website jual beli secara online.
“Pasti kita juga sudah punya rencana dan target kedepan agar mempunyai market place serta website sendiri, dan kami berharap pemerintah bisa menyediakan sarana media online/offline yang kita bisa gunakan untuk berdagang dan tentunya dengan harga sewa yang terjangkau untuk pedagang kelas UMKM,” tandasnya.
Usaha yang diberi nama Gudang Kelas ini bisa dijumpai secara offline di toko yang beralamat di Jalan Raden Sanim RT06/RW02, Kp.Poncol, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat dan bisa juga dilihat koleksi di Instagram : @gudang_kelas.
Harga jualnya cukup bervariasi mulai dari Rp.35.000 hingga Rp.500.000.(Hry/WMG)