INDONESIAUPDATE.ID – Angin kencang yang berlangsung saat hujan intensitas lebat merusak dua rumah warga di kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, pada Sabtu (8/4). Peristiwa ini terjadi pada pukul 16.00 waktu setempat atau Waktu Indonesia Tengah (Wita).
Dua rumah yang mengalami kerusakan berat berlokasi di Desa Kuin Besar, Kecamatan Aluh-aluh. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar melaporkan fenomena tersebut tidak mengakibatkan terjadinya korban jiwa atau pun pengungsian. Selain dua rusak berat, BPBD menyebutkan dua rumah warga lainnya mengalami rusak sedang dan dua lainnya rusak ringan.
Total warga terdampak kejadian ini berjumlah 6 KK (15 jiwa). Sedangkan fasilitas publik, tidak ada laporan kerusakan.
Kerusakan rumah terjadi pada bagian atap dan dinding rumah yang berbahan kayu. Pascakejadian, warga dibantu personel tim reaksi cepat dan relawan bergotong royong membersihkan material bangunan yang berserakan. Pihak BPBD setempat telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan pendataan.
Prakiraan cuaca pada hari ini dan luas (9-10/4) wilayah Provinsi Kalimantan Selatan masih berpeluang hujan yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang. Sementara di Kecamatan Aluh-Aluh yang terdampak masih berpotensi hujan petir pada hari ini, Minggu (9/4).
Menyikapi potensi bahaya hidrometeorologi basah, BNPB mengimbau BPBD dan warga untuk tetap waspada dan siap siaga.
Menghadapi bahaya angin kencang, warga dapat melakukan beberapa upaya pencegahan, seperti pengecekan kekuatan atap rumah dan pemotongan ranting-ranting pohon yang ada di sekitar rumah. Ini dapat mencegah pohon tumbang di saat hujan dan angin kencang berlangsung. Di samping itu, apabila di ruang publik, warga berlindung di dalam bangunan yang kokoh. Hindari berlindung di bawah pohon atau papan reklame.